Cara Mengatasi Stres Pada Anak

1. Dengarkan keluh kesahnya
Ketika anak sudah mulai tenang dan mau membuka diri, dengarkan baik-baik keluh kesahnya tanpa maksud menyalahkan, menghakimi, atau menggurui.
Biarkan saja anak bercerita panjang lebar dan jangan disela kecuali Anda ingin memastikan saat kurang memahami apa yang anak sampaikan.

2. Bantu anak memahami perasaannya
Jelaskan baik-baik kalau apa yang dirasakan dan dialaminya adalah bagian dari proses hidup. Kadang orangtua bisa lupa kalau anak-anak bisa juga mengalami kegagalan atau kesulitan.

3. Jelaskan pada anak bahwa stres itu normal
Buat anak mengerti bahwa tidak apa-apa untuk merasa takut, sedih, atau marah. Beri tahu juga bagaimana cara yang baik untuk mengatasi situasi-situas tersebut. Cara ini membuat mereka tidak merasa sendirian menghadapi situasi-situasi menakutkan dan membuat anak lebih berani untuk membicarakan apa yang mereka rasakan juga.

4. Ajarkan anak mengelola emosi
Bila sudah paham bahwa emosi negatif itu adalah hal yang wajar, bantu anak untuk mengelola emosinya dengan baik. Ingat, setiap anak berbeda sehingga caranya mengelola emosi pada masing-masing anak juga tidak sama.
Ada anak yang bisa merasa lebih baik setelah berolahraga atau bergerak aktif. Ada juga yang akan lebih lega dan tenang kalau sudah menangis.

5. Bangun suasana rumah yang tenang dan aman
Cara mengatasi stres pada anak lainnya yaitu dengan memastikan suasana di rumah cukup tenang supaya ia merasa aman bersama keluarganya. Bila ternyata setiap bangun pagi saja sudah diburu-buru dan diteriaki atau kalau orangtuanya bertengkar terus, anak pun jadi tambah stres.

Sumber : hellosehat.com